Jual Obat sipilis De Nature


Obat sipilis herbal dari de nature adalah ramuan yang terbuat dari bahan herbal alami yang berkhasiat mengobati sipilis hingga tuntas.
Cara kerjanya adalah mematikan virus atau bakteri penyebab sipilis. Bahan herbal yang terkandung dalam obat ini adalah, tanaman kumis kucing, alang-alang, dan sambiloto.
Seperti kita ketahui bahwa tanaman tersebut sudah banyak digunakan oleh masyarakat untuk mengobati berbagai penyakit salah satunya penyakit sipilis.

Apakah obat ini aman digunakan?

Obat ini aman digunakan karena dibuat dari bahan herbal alami sehingga tidak menimbulkan efek samping. Obat ini diolah dengan komposisi yang sesuai untuk mengobati sipilis, melalui penelitian sebelumnya. Kami mengolah produk ini dengan standar yang sudah di tentukan serta sudah mendapat izin dari BPOM. Produk kami telah teruji serta memiliki legalitas dari DEPKES RI. Seperti kita ketahui di indonesia sendiri tidak main-main dalam hal izin peredaran obat dan makanan, harus melewati proses yang panjang sehingga produk tersebut dapat dipasarkan secara massal. Obat ini aman di gunakan baik untuk pria dan wanita, serta ampuh mengobati sipilis bahkan sipilis yang sudah akut sekalipun.

Bagaimana caranya untuk mendapatkan produk ini?

Untuk mendapatkan obat ini anda bisa menghubungi call center kami.


Anda bisa berkonsultasi dengan kami, layanan konsultasi kami buka setiap hari selama 24jam.

Tersedia juga paket pengobatan lainnya
•    <Paket pengobatan wasir>
•    <paket pengobatan kutil kelamin>
•    <Paket pengobatan eksim>


Perlu diketahuai bahwa penyakit sipilis ini sangat berbahaya, virus atau bakteri yang terdapat pada penyakit ini menyerang sistem kekebalan tubuh, terutama pada bagian alat kelamin baik pria maupun wanita. Jika seseorang yang terkena sipilis tidak segera diobati maka sakan semakin menyebar peredaran virusnya hingga bisa menyebabkan kerapuhan tulang dan merusak sistem syaraf pada otak.

Pada dasarnya penyakit sipilis ini di kelompokan dalam beberapa tahapan atau fase
.
Fase Primer
Sekitar 3 sampai 90 hari setelah awal kedapatan (rata-rata 21 hari) luka di kulit dinamakan chancre, tampak pada saat kontak. Lesi ini biasanya (40 % dari waktu) tunggal, kokoh, tanpa rasa sakit, pemborokan kulit tanpa rasa gatal dengan dasar yang bersih serta berbatasan tajam antara ukuran 0,3 dan 3,0 cm. Walau bagaimanapun luka bisa dikeluarkan hampir dalam bentuk apapun.
Pada bentuk yang umum, luka baerkembang dari macule ke papule dan akhirnya ke erosion atau ulcer.

Kadang-kadang, lesi ganda mungkin muncul (~40%). Lesi ganda lebih umum ketika koinfeksi dengan HIV. Lesi mungkin nyeri atau perih (30%), dan bisa terjadi di luar kelamin (2–7%). Letak paling umum pada wanita adalah di cervix (44%), penis laki-laki heteroseksual (99%), dan anal serta rektal umumnya secara relatif (laki-laki yang berhubungan seks dengan laki-laki) (34%). Pelebaran nodus limfa;(80%) sering kali terjadi di sekitar daerah infeksi, terjadi selama 10 hari setelah pembentukan tukak. Lesi dapat bertahan selama tiga hingga enam minggu tanpa pengobatan.

Fase Sekunder
Sifilis sekunder pada umumnya ditandai dengan munculnya ruam pada telapak tangan. Papules kemerah-merahan dan banyaknya nodul di badan menandai terjadinya sifilis sekunder. Sifilis sekunder seringnya terjadi empat sampai sepuluh minggu setelah infeksi primer. Sementara penyakit sekunder dapat dikenal dalam berbagai cara secara nyata, gejala-gejala paling umum berkaitan dengan kulit, selaput lendir, dan nodus limfa. Di sana mungkin terdapat kesamaan, kemerah-merahan-pink, ruam yang tidak gatal pada batang dan ekstrim, termasuk pada telapak tangan dan soles. Ruam bisa menjadi makulopapular atau pustular. Itu bisa berbentuk datar, lebar, keputih-putihan, lesi mirip kutil dikenal sebagai kondiloma latum pada selaput lendir. Semua dari endapan bakteri lesi terinfeksi. Gejala lain termasuk demam, sakit tenggorokan, malaise, berat badan turun, rambut rontok, dan sakit kepala. Jenis penyakit lainnya yang jarang terjadi termasuk hepatitis, ginjal penyakit, radang sendi, periostitis, optik neuritis, uveitis, dan interstitial keratitis.

Gejala akut biasanya diatasi setelah tiga hingga enam minggu; namun sekitar 25% orang bisa kambuh gejala sekunder. Banyak orang yang mengalami sifilis sekunder (40-85% dari wanita, 20-65% dari laki-laki) tidak melaporkan mengalami chancre dari sifilis primer sebelumnya.

Fase Laten
Sifilis laten didefinisikan seperti mengalami bukti serologis dari infeksi tanpa gejala-gejala dari penyakit. Penyakit ini dijelaskan lebih lanjut sebagai lebih awal (kurang dari 1 tahun setelah sifilis sekunder) atau akhir (lebih dari 1 tahun setelah sifilis sekunder) di Amerika serikat. Amerika serikat memanfaakkan memotong dari dua tahun dini dan akhir sifilis laten. Awal sifilis laten bisa mempunyai gejala- gejala kambuh. Akhir sifilis laten adalah asimptomatik, dan tidak menular seperti awal sifilis laten.

Fase Tersier
Sifilis tersier bisa terjadi kira-kira 3 hingga 15 tahun setelah infeksi awal, dan bisa dibagi kedalam tiga bentuk berbeda; sifilis gummatous (15%), akhir neurosifilis (6.5%),dan kardiovaskular sifilis (10%). Tanpa pengobatan, ketiga dari orang yang terinfeksi berkembang ke penyakit tersier. Orang dengan sifilis tersier adalah bukan penular.

Sifilis gummatous atau sifilis akhir benign biasanya terjadi 1 hingga 46 tahun setelah infeksi awal, dengan rata-rata 15 tahun. Fase ini ditandai oleh pembentukan gumma kronik, yang lembut,mirip peradangan bola tumor yang bisa bermacam-macam dan sangat signifikan bentuknya gumma umumnya mempengaruhi kulit, tulang, dan liver, tetapi bisa terjadi dimanapun.

Neurosifilis merujuk pada infeksi yang melibatkan sistem saraf pusat yang bisa terjadi dini, menjadi tak bergajala atau dalam bentuk dari meningitis sifilistik yang berhubungan dengan keseimbangan yang lemah dan nyeri kilat pada ekstrimitas lebih rendah. Akhir neurosifilis umumnya terjadi 4 hingga 25 tahun setelah infeksi awal. Siflis meningovaskular umumnya muncul dengan apati dan sawan, serta telah umum dengan demensia dan dorsalis. Juga di sana mungkin terdapat pupil Argyll Robertson, tempat pupil kecil bilateral menyempit ketika orang fokus pada objek dekat, tapi tidak menyempit ketika terkena cahaya terang.

Sifilis kardiovaskular biasanya terjadi 10-30 tahun setelah infeksi awal. Komplikasi yang paling umum adalah syphilitic aortitis, yang dapat mengakibatkan pembentukan aneurisme.

Fase Kongenital

Sifilis kogenital bawaan sejak lahir dapat terjadi selama kehamilan atau selama kelahiran. Dua dari tiga bayi sifilis lahir tanpa gejala. Gejala umum yang kemudian berkembang dari kehidupan beberapa tahun pertama meliputi: hepatosplenomegali (70%), ruam (70%), demam (40%), neurosyphilis (20%), dan pneumonitis (20%). Jika terobati sifilis kongenital tahap akhir dapat terjadi di 40% meliputi: hidung; pelana kelainan bentuk, tanda Higoumenakis, saber shin, atau persendian Clutton di antara lainnya.

Segera Obati penyakit anda sebelum bertambah parah dengan paket pengobatan sipilis dari De nature, Mudah, Murah, Ampuh dan yang pasti Halal.

Hubungi call center kami untuk konsultasi dan pemesanan di nomor:

085313310656 - 085728986859
atau pin 574bec20.


Keuntungan berbelanja online pada kami
>Tidak perlu repot keluar rumah
>Tidak malu karena tidak ada yang tahu
>Obat bekerja dengan cepat
<Penyembuhan hanya dalam waktu 10 hari
<Aman karena menggunakan bahan herbal
<Tidak perlu disuntik bahkan operasi.

Banyak yang sudah membuktikan keampuhan obat kami. Sekarang giliran anda...!!!


Pembayaran dilakukan via transfer antar bank, Rekening kami atas nama Bp. Awan Ukaya.

 
Previous
Next Post »